JPM Kota Tomohon Siap Membumikan Pancasila di Kalangan Generasi Muda

TOMOHON, mejahijau.com – Program penguatan nilai-nilai Ideologi Pancasila bakal secara gencar akan di sosialisasikan oleh para Duta Pancasila ke semua stakeholder lapisan masyarakat di Kota Tomohon.

Intinya, Jejaring Panca Mandala atau JPM Kota Tomohon bersedia membumikan Pancasila di kalangan generasi muda.

Hal itu disampaikan Ketua JPM Tou Mu’ung kata lain Tomohon, Frangky Lagare seusai 4 hari pembekalan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) di Hotel Luwansa Manado, Sabtu (16/07/2022).

“Demi menjaga Pancasila tetap kokoh sebagai pemersatu bangsa dibutuhkan cara membumikan Pancasila dengan pendekatan kekinian, sehingga nilai-nilai Pancasila bisa tertanam di generasi muda,” paparnya.

Menurutnya, Pancasila bukan hanya slogan dan bukan hanya hafalan, tetapi nilai-nilai luhurnya harus menjadi panduan.

Pancasila harus menjadi inspirasi bagi seluruh anak bangsa dalam karya nyata di dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

“Jadi tugas kita, kata dia, merawat nilai-nilai luhur Pancasila melalui interaksi membangun gotong-royong sesuai falsafah hidup tokoh Sam Ratulangi “Sitou Timou Tumou Tou” yang artinya, manusia hidup menghidupi orang lain,” terang Frangky Lagare.

Senada kata Sekretaris JPM Tomohon, Boaz Wilar, peran dunia pendidikan, usaha, pemerintah dan media dibutuhkan untuk melaksanakan edukasi nilai-nilai Pancasila.

Semisalnya pendidikan formal, Pemkot Tomohon dapat terbitkan Surat Edaran Walikota penerapan ‘Salam Pancasila’ saat apel masuk atau pulang sekolah.

“Saatnya juga mengajarkan lagu kebangsaan Tiga Stansa, mengingat lagu kebangsaan Indonesia Raya tersebut memiliki pesan moral dan makna bela negara serta pemahaman yang utuh tentang filosofi bangsa dan negara,” papar Wilar.

Sebelumnya Kepala BPIP, Prof Yudian Wahyudi bersama Gubernur Olly Dondokambey menandatangani Nota Kesepakatan deklarasi Membangun Sinergitas Pembumian Pancasila di Provinsi Sulut.

Persepahaman itu ditandatangani di Aula Mapalus Kantor Gubernur Sulut turut dihadiri 15 pemerintah kabupaten dan kota se Sulut.(*jopa)