Dari Pelabuhan Bitung Gadis Tondano Nyaris Dikirim ke Manokwari

BITUNG, mejahijau.com – Kasus penjualan anak di bawah umur berhasil digagalkan di Pelabuhan Bitung – Sulawesi Utara, Senin, 27 Juni 2022.

Korbannya kali ini seorang gadis belia asal Tondano, Kabupaten Minahasa. Wanita muda ini disamarkan bernama Julia. Ia nyaris terjual ke Manokwari Provinsi Papua Barat.

Hanya saja, kasusnya terbongkar dan digagalkan oleh Polsek Sektor KPS (Kawasan Pelabuhan Samudera) Kota Bitung. Dari Pelabuhan Bitung Gadis Tondano nyaris dijual ke Manokwari

Korban adalah Gadis Tondano paras cantik berasal dari salah satu desa. Julia salh satu korban yang termakan bujuk rayu bakal memiliki masa depan cerah jika bekerja di Manokwari.

Tergiur imingan tersebut, Julia pun langsung tertarik. Kendati hanya bicara via telpon selular dengan seseorang yang tak dikenalnya, gadis Tondano ini seolah terhipnotis mau-mau saja.

“Saya dijemput di Tondano oleh orang yang tidak saya kenal,” dikisahkan Julia kepada redaksi mejahijau.com.

Ketika dijemput kampungnya di Tondano, Julia mengaku hanya mampu iya-iya saja.

Singkat cerita, Julia di bawa orang tersebut menuju pelabuhan Bitung.

Setibanya di Kota Bitung, gadis ini siap-siap diberangkatkan ke Manokwari. Ia disuruh mengambil tiket dari seorang buruh bagasi disamarkan bernama Saffrudin.

“Saya nyanda kenal bos-nya siapa. Saya hanya disuruh berangkat. Semuanya diarahkan melalui handpond. Cuma ada satu orang yang saya dengar, namanya Ka’ Mona,” ungkapnya lugu saat diwawancarai di tempat parkir Polsek KPS Bitung.

Di tempat yang sama, buru bagasi lelaki inisial Saffrudin yang memberi tiket berusaha berkelit. Lelaki ini mengaku hanya membantu korban naik ke atas kapal.

“Saya nyanda tau apa-apa. Saya hanya diminta menaikan perempuan ini (Julia). Untuk lain-lain, saya tidak tahu,” kelitnya.

Informasi yang dipetik redaksi media ini dari Polsek KPS Bitung, buru bagasi usai diperiksa kabarnya dilepas, sementara korban Julia masih dalam penanganan pihak penyidik Polsek.

Mirisnya Kapolsek KPS Bitung, Iptu Muthia Kansa Nurwijaya, hingga berita ini diturunkan enggan memberikan konfirmasi soal gadis Tondano yang nyaris dikirim ke Manokwari.(steven mt)