Kunker Pemkab Boalemo, Mantiri Beberkan Rahasia Program Tali Kasih

BITUNG, mejahijau.com – Wakil Walikota Bitung Ir. Maurits Mantiri MM menerima kunjungan kerja pemerintah Kabupaten Boalemo di ruang sidang lantai 4 kantor Walikota Bitung, Jumat, 02 Juli 2019.

Rombongan Pemkab Boalemo dipimpin langsung Bupati Hi Darwis Moridu, untuk melakukan studi banding program Tali Kasih Pemkot Bitung yang dianugerahi penghargaan dari Pemerintah Pusat.

Sambutan Wakil Walikota Maurits Mantiri menyambut baik dan mengapresiasi jajaran Pemerintah Kabupaten Boalemo yang sudah memilih Kota Bitung tujuan studi banding.

Menurut Mantiri, pemerintah kota Bitung tentunya memiliki maksud dan tujuan yang sama dengan Pemkab Boalemo untuk mensejahterakan masyarakat.

Mantiri memaparkan awal mula penerapan program Tali Kasih adalah untuk mensukseskan program Pemerintah dalam meminimalisir angka kemiskinan masyarakat serta membantu masyarakat untuk memperoleh kehidupan sejahtera lewat kepedulian serta tindakan nyata para pejabat dan ASN lingkup Pemkot Bitung.

“Berangkat dari keadaan inilah pemerintah kota Bitung hadir dengan program Tali Kasih dimana para pejabat pemerintah kota Bitung yakni, Walikota Bitung, Ketua TP-PKK, Wakil Walikota Bitung, Sekretaris daerah kota Bitung, eselon II, III, dan IV membantu para pekerja rentan di sektor informal dalam pembayaran iuran atau sedekah yang diambil dari tambahan penghasilan pegawai,” papar Mantiri.

Lanjutnya lagi, program tali kasih memiliki produk hukum, yaitu peraturan walikota Bitung nomor 69 tahun 2018, dan dalam kepesertaan program jaminan sosial ketenagakerjaan bukan penerima upah.

Ia berharap hal serupa akan mampu diterapkan di seluruh daerah di Indonesia yang merupakan bentuk perhatian pemerintah bagi seluruh masyarakat khususnya yang berekonomi lemah.

Turut Hadir Wakil Bupati Kabupaten Boalemo Ir Hi Anas Jusuf, Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Boalemo, Kepala KCP BPJS ketenagakerjaan kota Bitung Widhi Astri Apriliana, para Asisten Setda Kota Bitung, dan pejabat lingkup Pemkot Bitung.(herry dumais)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *