Kunjungi Tabanan, Tetty Serap Ilmu Pengembangan Minuman Beralkohol

TABANAN, mejahijau.com – Bupati Minahasa Selatan (Minsel) Christiany Eugenia Paruntu, Jumat (10/08/2018). mengunjungi Kabupaten Tabanan, Provinsi Bali.

Ikut bersama rombongan Bupati Minsel, Sekda Danny Rindengan beberapa Kepala SKPD, anggota DPRD Minsel serta sejumlah Hukumtua dari desa penghasil Cap Tikus.

Kunjungan kerja Bupati Christiany Eugenia Paruntu untuk mempelajari penyusunan program dan langkah strategis pengembangan potensi pengolahan minuman beralkohol yang sudah berkembang dengan baik di Kabupaten Tabanan.

Kedatangan Tetty Paruntu sapaan akrab Bupati Minsel disambut hangat Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti di ruang kerjanya.

Keduanya langsung saling tukar informasi mengenai produk-produk yang dihasilkan masyarakat dengan pembinaan langsung dari pemerintah kabupaten.

“Antara Kabupaten Minsel dengan Tabanan terdapat banyak kesamaan. Antara lain keduanya sama-sama memproduksi minuman beralkohol,” ujar Bupati Tetty Paruntu.

Lanjut Tetty, Kabupaten Tabanan memiliki pabrik minuman beralkohol yang merupakan produk lokalan masyarakat setempat. Antaranya tersebar di empat kecamatan, yaitu Kecamaan Kediri, Tabanan, Kerambitan, dan Selemadeg Timur.

Olehnya Bupati Minsel memilih Kabupaten Tabanan untuk tujuan kunjungan kerja demi menggali hasil-hasil produksi daerah sebagai perbandingan hasil-hasil apa saja yang diproduksi masyarakat daerah tersebut.

Seperti diketahui, Kabupaten Tabanan memiliki sebanyak 6 perusahaan minuman beralkohol dengan kapasitas produksi 17.000 kilo liter/tahun.

Produksi minuman beralkohol Kabupaten Tabanan dianggap berhasil sehingga layak untuk dipelajari daerah lain.

“Dibutuhkan berbagai strategi, terobosan, masukan dan perbandingan dengan daerah yang telah berhasil mewujudkannya,” kata Tetty di ruang kerja Bupati Tabanan.

Rombongan Bupati Minsel ditemani Sekkab Tabanan I Nyoman Wirna Ariwangsa beserta OPD terkait lingkup Pemkab Tabanan.

Bupati Minsel ini memuji pengelolaan Bumda dan Bumdes yang merupakan inovasi kreatif di Kabupaten Tabanan. “Pengelolaan Bumda, pengelolaan Bumdesnya, dan juga beberapa Perda tentnag Perlindungan Petani dan Nelayan yang sudah dilaksanakan Bupati Tabanan, itu sangat menarik minat kami,” katanya.

Dihidangkan teh beras merah Tabanan, Bupati Tetty spontan mengakui enak. Selain itu banyak inovasi yang dikembangkan Pemkab Tabanan.

“Ini sangat healthy, sangat baik untuk kesehatan. Ini bagus dan menjadi inspirasi kami di daerah untuk melakukan hal yang sama,” sambungnya.

Sementara Bupati Tabanan akrab disapa Eka menyambut baik niat Bupati Minsel untuk diterapkan di daerahnya.

“Pertama, kalau yang namanya belajar itu ngak boleh berhenti. Kedua, setiap daerah pasti punya keunggulan masing-masing. Jadi kita mau berbagilah,” kata Bupati Eka Peraih Harmony Awards sama-sama dengan Bupati Minsel.(evo kelejan)

BERITA TERKAIT:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *